Langsung ke konten utama

JENIS JENIS APPLIKASI PEMBUAT FONT KHUSUS UNTUK NOTASI ANGKA LAGU

JENIS JENIS APPLIKASI PEMBUAT FONT KHUSUS UNTUK NOTASI ANGKA LAGU


Bagaimana cara menambahkan simbol simbol notasi angka lagu lainnya pada fungsi insert_symbol yaitu simbol simbol dari font parnumation. File Parnumation 3.ttf sudah saya download dari sumbernya. File tersebut saya letakkan sejajar dengan file partitur_notasi_angka.py di dalam folder: /storage/emulated/0/NadaPL/KGNS-NPL/


Bagus, karena file **Parnumation 3.ttf** sudah diunduh dan disimpan dalam folder yang sejajar dengan file **partitur_notasi_angka.py**, kita bisa langsung memuat font tersebut dari lokasi spesifik tersebut. Langkah-langkah berikut akan memandu Anda untuk memastikan bahwa font dapat digunakan dengan benar dalam aplikasi Tkinter.

### Langkah-langkah Modifikasi:

1. **Memuat Font dari File Lokal**:

   Karena file **Parnumation 3.ttf** tidak diinstal di sistem Anda, kita akan memuat font tersebut secara manual menggunakan path absolut ke file TTF.

2. **Menggunakan Modul `tkinter.font` dan `PIL.ImageFont`**:

   Untuk memuat font dari file lokal, kita bisa menggunakan modul **`tkinter.font`** untuk Tkinter dan **`PIL.ImageFont`** untuk gambar teks yang mungkin diperlukan di masa mendatang.

### Kode Modifikasi:


```python

import tkinter as tk

from tkinter import filedialog, messagebox, font

from PIL import Image, ImageDraw, ImageFont

import os


# Setup UI

root = tk.Tk()

root.geometry("690x1390")

root.title("Pertitur Notasi Angka dengan Font Parnumation")


# Path ke file font Parnumation 3.ttf yang Anda letakkan di folder

font_path = "/storage/emulated/0/NadaPL/KGNS-NPL/Parnumation 3.ttf"


# Load custom font Parnumation dari file .ttf

try:

    custom_font = font.Font(file=font_path, size=14)

except Exception as e:

    messagebox.showerror("Font Error", f"Font Parnumation tidak ditemukan di lokasi: {font_path}\nError: {e}")

    custom_font = font.nametofont("TkDefaultFont")  # Fallback to default


# Membuat frame untuk partitur

frame = tk.Frame(root)

frame.pack(fill=tk.BOTH, expand=True, padx=10, pady=10)


# Fungsi untuk memasukkan simbol notasi yang dipilih ke partitur

def insert_symbol(symbol):

    output_text.insert(tk.INSERT, symbol, "custom")


# Simbol notasi yang akan digunakan (gunakan simbol sesuai karakter di font Parnumation)

symbol_options = [

    ".", ":", "|", "||", ":||", "/", "\\", "-", "(", ")", "G", "'",

    "0", "♯", "♭", "𝄢"  # Ini harus disesuaikan dengan simbol-simbol di font Parnumation

]


# Membuat kotak untuk tombol simbol notasi

symbol_frame = tk.Frame(frame)

symbol_frame.grid(row=0, column=0, columnspan=3, padx=10, pady=10)


# Label instruksi simbol

symbol_label = tk.Label(symbol_frame, text="Simbol Notasi Angka:")

symbol_label.grid(row=0, column=0, columnspan=6, pady=(0, 5))


# Loop untuk membuat tombol untuk setiap simbol

for i, symbol in enumerate(symbol_options):

    button = tk.Button(symbol_frame, text=symbol, width=4, command=lambda s=symbol: insert_symbol(s))

    button.grid(row=1 + i // 6, column=i % 6, padx=5, pady=5)


# Fungsi untuk menampilkan partitur dengan indentasi

def show_partitur():

    output_text.delete(1.0, tk.END)  # Menghapus teks sebelumnya

    output_text.insert(tk.END, "\nPartitur Notasi Angka :\n", "indent")

    output_text.insert(tk.END, f"Judul Lagu   : \n", "indent")

    output_text.insert(tk.END, f"Nada Dasar   : \n", "indent")

    output_text.insert(tk.END, f"Tanda Birama : \n", "indent")

    output_text.insert(tk.END, f"Pencipta     : \n", "indent")

    output_text.insert(tk.END, f"Arranger     : \n", "indent")

    output_text.insert(tk.END, "\nArah/Arus Musik :\n", "indent")

    output_text.insert(tk.END, "Tempo (BPM)     :\n", "indent")

    output_text.insert(tk.END, " \n \n", "indent")


# Fungsi untuk menyimpan perubahan

def save_partitur():

    edited_text = output_text.get(1.0, tk.END).strip()

    file_path = filedialog.asksaveasfilename(defaultextension=".txt", filetypes=[("Text Files", "*.txt")])

    if file_path:

        try:

            with open(file_path, 'w') as file:

                file.write(edited_text)

            messagebox.showinfo("Sukses", "Partitur berhasil disimpan.")

        except Exception as e:

            messagebox.showerror("Error", f"Gagal menyimpan partitur: {e}")


# Fungsi untuk mempastekan data dari temp_gn_value.txt ke output_text

def paste_gn():

    try:

        with open("temp_gn_value.txt", "r") as temp_file:

            gn_value = temp_file.read()

        output_text.insert(tk.END, gn_value)

    except FileNotFoundError:

        output_text.insert(tk.END, "Tidak ada data yang dicopy.")


# Tombol untuk menampilkan partitur

show_button = tk.Button(frame, text="Tampil Partitur", bg="grey", fg="white", command=show_partitur)

show_button.grid(row=7, column=0, padx=5, pady=10)


# Tombol untuk mem-paste gugus nada ke output_text

paste_gn_button = tk.Button(frame, text="Paste Gn", bg="grey", fg="white", command=paste_gn)

paste_gn_button.grid(row=7, column=1, padx=5, pady=5)


# Tombol untuk menyimpan partitur

save_button = tk.Button(frame, text="Simpan Partitur", bg="grey", fg="white", command=save_partitur)

save_button.grid(row=7, column=2, padx=5, pady=10)


# Label instruksi di atas output_text

instruksi_label = tk.Label(frame, text="Partitur Notasi Angka (Edit di bawah sini):")

instruksi_label.grid(row=8, column=0, padx=5, pady=5)


# Output text box yang bisa di-edit oleh user

output_text = tk.Text(frame, height=15, width=64, wrap=tk.NONE)  # wrap=tk.NONE untuk mendukung scroll horizontal

output_text.grid(row=9, column=0, columnspan=3, padx=10, pady=10)


# Tambahkan tag untuk indentasi di output_text dan simbol khusus

output_text.tag_configure("indent", lmargin1=40, lmargin2=40)  # lmargin1 untuk baris pertama, lmargin2 untuk baris berikutnya

output_text.tag_configure("custom", font=custom_font)


# Scrollbar khusus untuk Text Box (output_text)

text_scrollbar_y = tk.Scrollbar(frame, orient=tk.VERTICAL, command=output_text.yview)

output_text.configure(yscrollcommand=text_scrollbar_y.set)

text_scrollbar_y.grid(row=9, column=3, sticky='ns')


text_scrollbar_x = tk.Scrollbar(frame, orient=tk.HORIZONTAL, command=output_text.xview)

output_text.configure(xscrollcommand=text_scrollbar_x.set)

text_scrollbar_x.grid(row=10, column=0, columnspan=3, sticky='ew')


root.mainloop()

```


### Penjelasan:

1. **Menggunakan `font.Font(file=font_path, size=14)`**:

   - Pada bagian ini, font **Parnumation 3.ttf** dimuat langsung dari path spesifik: `/storage/emulated/0/NadaPL/KGNS-NPL/Parnumation 3.ttf`. Pastikan path ini sesuai dengan lokasi di mana file tersebut berada.

2. **Handling Error**:

   - Jika terjadi masalah saat memuat font, aplikasi akan menampilkan pesan error dan menggunakan font default Tkinter sebagai cadangan.

3. **Penggunaan Simbol**:

   - Simbol yang digunakan dalam `symbol_options` disesuaikan dengan karakter di font **Parnumation**. Anda bisa mengubah atau menambahkan simbol lain sesuai dengan karakter yang tersedia di font tersebut.

### Catatan:

Jika Anda menjalankan aplikasi di lingkungan Android (misalnya dengan Pydroid 3), pastikan direktori dan izin aksesnya sudah tepat agar file font bisa diakses oleh aplikasi.


Bagaimana cara menginstal file Parnumation 3.ttf di HP Android


Menginstal file font **Parnumation 3.ttf** secara langsung di perangkat Android tidaklah sederhana seperti di komputer, karena Android tidak memiliki mekanisme bawaan untuk menginstal font secara langsung. Namun, ada beberapa cara untuk menggunakan font khusus di Android, terutama untuk tujuan khusus seperti menggunakannya di aplikasi tertentu.

Berikut adalah beberapa metode yang dapat Anda gunakan untuk menginstal dan memanfaatkan file **Parnumation 3.ttf** di Android:

### 1. **Menggunakan Aplikasi Pihak Ketiga untuk Menginstal Font (Tanpa Root)**

Ada beberapa aplikasi di Google Play Store yang memungkinkan Anda menginstal font khusus di Android tanpa perlu akses root. Contohnya:

   - **iFont** (Expert of Fonts)

   - **zFont 3** - Emoji & Custom Font Changer

   - **FontFix** (Untuk perangkat yang mendukung)


#### Cara Menginstal Font Menggunakan iFont atau zFont:

1. **Download Aplikasi**: Unduh dan instal **iFont** atau **zFont** dari Google Play Store.

2. **Tambahkan Font Khusus**:

   - **iFont**: Di dalam aplikasi, cari opsi untuk menambahkan font khusus. Biasanya, Anda perlu menempatkan file `.ttf` di folder tertentu di penyimpanan internal perangkat.

   - **zFont**: Aplikasi ini juga menyediakan cara untuk menambahkan font khusus. Di dalam aplikasinya, pilih opsi untuk menginstal font lokal dari penyimpanan perangkat Anda.

3. **Pilih File Font**: Pilih file **Parnumation 3.ttf** yang sudah Anda unduh dan simpan di perangkat Anda.

4. **Terapkan Font**: Aplikasi akan memandu Anda dalam menerapkan font baru di seluruh sistem atau di aplikasi tertentu.

### 2. **Menggunakan Font dalam Aplikasi Khusus**

Jika Anda tidak ingin menginstal font di seluruh sistem, dan hanya ingin menggunakan font ini dalam aplikasi tertentu (seperti aplikasi yang sedang Anda buat dengan Tkinter), maka Anda tidak perlu menginstalnya secara sistem. Anda cukup memuat font langsung dari file seperti yang kita lakukan pada kode Python sebelumnya.

### 3. **Menggunakan Root (Opsional)**

Jika perangkat Android Anda sudah di-root, Anda dapat menginstal font dengan lebih mudah di seluruh sistem. Proses ini bisa lebih teknis dan berisiko, tapi jika Anda paham, berikut caranya:

#### Langkah-langkah Menginstal Font di Android dengan Root:

1. **Download File Explorer dengan Akses Root**: Gunakan aplikasi seperti **Root Explorer** atau **Solid Explorer** untuk mengakses file sistem.

2. **Salin File Font**: Pindahkan file **Parnumation 3.ttf** ke folder `/system/fonts/` atau `/system/font/` (tergantung versi Android).

3. **Atur Izin**: Pastikan untuk mengatur izin file dengan **Read** untuk semua pengguna.

4. **Reboot Perangkat**: Setelah font disalin dan izin diatur, reboot perangkat Anda agar font dapat diterapkan.

### 4. **Menggunakan Font dalam Dokumen Teks atau Editor Khusus**

Beberapa aplikasi teks editor atau gambar di Android (seperti Pixellab atau Phonto) memungkinkan Anda menggunakan font khusus di dalam dokumen atau gambar tanpa harus menginstal font di seluruh sistem.

#### Langkah-langkah:

1. **Download dan Install Aplikasi Editor (misalnya, Pixellab atau Phonto)**.

2. **Import Font**:

   - Buka aplikasi, lalu cari opsi untuk mengimpor atau menambahkan font khusus.

   - Pilih file **Parnumation 3.ttf** yang sudah diunduh dan disimpan di perangkat.

3. **Gunakan Font**: Sekarang Anda bisa menggunakan font tersebut di dalam dokumen atau gambar yang sedang Anda edit.

### 5. **Menggunakan Font dalam Aplikasi Python (Tkinter di Android)**

Jika tujuan utama Anda adalah menggunakan font ini dalam aplikasi Python yang Anda buat dengan Tkinter (misalnya di Pydroid 3), Anda tidak perlu menginstal font di seluruh sistem. Anda bisa langsung memuatnya dari lokasi file `.ttf`, seperti yang sudah kita bahas sebelumnya.

### Penutup

Menggunakan font di Android dapat dilakukan dengan beberapa cara tergantung pada kebutuhan Anda. Jika Anda hanya perlu menggunakan font di aplikasi Python Anda, cukup muat font dari lokasi filenya tanpa perlu instalasi sistem. Namun, jika Anda ingin menggunakan font di seluruh sistem Android, Anda bisa menggunakan aplikasi pihak ketiga seperti **iFont** atau **zFont**.


Bisakah cara kita sendiri membuat font notasi angka seperti salah satunya membuat tanda garis melengkung (legato) untuk diletakkan di fungsi insert_symbol.


Ya, Anda bisa membuat font notasi angka khusus, termasuk tanda garis melengkung (legato), dengan beberapa cara. Namun, proses ini memerlukan pemahaman dasar tentang pembuatan font dan penggunaan alat untuk membuat serta menambahkan simbol khusus. Berikut adalah langkah-langkah umumnya:

### 1. **Menggunakan Font Editor (seperti FontForge)**

   Anda bisa membuat font khusus dari awal atau memodifikasi font yang sudah ada dengan menambahkan karakter dan simbol khusus seperti garis melengkung (legato). Salah satu alat yang bisa digunakan adalah **FontForge**.

#### Langkah-langkah menggunakan FontForge:

   - **Download dan Install FontForge**: Anda bisa mengunduhnya di [sini](https://fontforge.org/en-US/downloads/).

   - **Buat Font Baru atau Edit Font yang Sudah Ada**: Anda bisa membuka font yang sudah ada atau membuat font baru. Misalnya, Anda bisa membuka font "Parnumation 3.ttf" jika ingin menambah simbol pada font tersebut.

   - **Buat Simbol Baru**: Untuk menambahkan simbol legato, buatlah karakter baru pada slot Unicode tertentu yang belum digunakan, lalu gunakan alat gambar vektor di FontForge untuk menggambar garis melengkung atau legato.

   - **Simpan dan Ekspor Font**: Setelah selesai, simpan dan ekspor font ke format `.ttf` atau `.otf`.

   - **Gunakan di Program Anda**: Setelah font baru dibuat, Anda bisa menggunakannya dalam program Python atau aplikasi lainnya.

### 2. **Menggunakan SVG atau Gambar Sebagai Simbol**

   Jika Anda tidak ingin membuat font baru, cara yang lebih sederhana adalah membuat gambar vektor **SVG** atau gambar biasa untuk simbol legato, lalu menyisipkannya ke dalam GUI sebagai gambar.

#### Langkah-langkah menggunakan gambar SVG:

   - **Buat Gambar**: Gunakan alat seperti **Inkscape** atau editor grafis lainnya untuk membuat gambar SVG atau PNG untuk simbol legato.

   - **Simpan sebagai File**: Simpan gambar tersebut dalam format `.svg`, `.png`, atau `.jpg`.

   - **Gunakan dalam Tkinter**: Anda bisa memuat gambar tersebut ke dalam Tkinter dan menggunakannya sebagai simbol saat tombol diklik. Contoh cara memuat gambar dalam Tkinter adalah sebagai berikut:

```python

import tkinter as tk

from PIL import Image, ImageTk  # Anda perlu install Pillow: `pip install pillow`


def insert_symbol(image):

    # Masukkan gambar sebagai simbol

    output_text.image_create(tk.END, image=image)


root = tk.Tk()

root.geometry("600x400")


# Output text box

output_text = tk.Text(root, height=10, width=40)

output_text.pack()


# Memuat gambar legato

legato_image = Image.open("legato.png")  # Ganti dengan file gambar Anda

legato_image = legato_image.resize((50, 20), Image.ANTIALIAS)  # Ukur ulang gambar jika perlu

legato_photo = ImageTk.PhotoImage(legato_image)

# Tombol untuk menambahkan simbol legato

legato_button = tk.Button(root, text="Tambah Legato", command=lambda: insert_symbol(legato_photo))

legato_button.pack()


root.mainloop()

```

Dalam contoh di atas:

- **Image.open()** digunakan untuk memuat gambar legato.

- **ImageTk.PhotoImage()** mengonversi gambar ke format yang dapat ditampilkan di Tkinter.

- **image_create()** pada Tkinter memungkinkan Anda memasukkan gambar ke dalam `Text` widget.

### 3. **Menyimpan Simbol di Font Khusus**

Jika Anda ingin memasukkan legato sebagai karakter pada font khusus:

- **Unicode Slot Custom**: Pilih slot Unicode yang kosong (misalnya, U+E000 hingga U+F8FF untuk karakter privat) dan tambahkan simbol di slot tersebut.

- Setelah itu, Anda bisa mengakses simbol tersebut seperti karakter biasa dalam teks.

### 4. **Menambahkan Simbol dalam Fungsi `insert_symbol`**

Jika Anda sudah membuat font khusus atau gambar legato, Anda bisa menambahkannya ke fungsi `insert_symbol` seperti ini:


```python

def insert_symbol(symbol):

    output_text.insert(tk.INSERT, symbol)

```

Untuk simbol khusus seperti legato, yang berbentuk gambar atau karakter khusus dari font yang Anda buat, tambahkan ke daftar simbol:

```python

symbol_options = ["1", "2", "3", "4", "legato"]

```

Kemudian pastikan simbol "legato" tersebut merujuk ke gambar atau font karakter yang telah Anda buat.

### Kesimpulan

Anda bisa membuat font notasi angka sendiri atau menggunakan gambar sebagai solusi alternatif untuk memasukkan simbol legato atau simbol lainnya ke dalam aplikasi. Jika Anda ingin hasil yang lebih rapi dan standar, membuat font sendiri dengan alat seperti FontForge adalah pilihan yang baik. Namun, jika Anda menginginkan solusi yang lebih cepat, menggunakan gambar adalah cara yang lebih mudah dan praktis.


Adakah Applikasi Font Forge untuk diunduh di HP Android 


Sayangnya, **FontForge** tidak tersedia secara resmi untuk perangkat Android. FontForge adalah aplikasi desktop yang dirancang untuk sistem operasi seperti **Windows**, **macOS**, dan **Linux**. Ini karena aplikasi tersebut membutuhkan lebih banyak sumber daya dan alat grafis yang biasanya tidak didukung dengan baik pada perangkat seluler seperti Android.

Namun, ada beberapa alternatif atau cara lain yang bisa Anda pertimbangkan jika ingin mengedit atau membuat font di perangkat Android:

### **1. Aplikasi Alternatif untuk Android**

Ada beberapa aplikasi di Android yang dapat digunakan untuk membuat atau mengedit font, meskipun tidak sekuat FontForge:

- **FontLab Pad**: Aplikasi ini lebih untuk melihat font dan mengujinya, tetapi tidak menyediakan fitur pengeditan penuh seperti FontForge.

- **iFontMaker**: Meskipun ini awalnya dibuat untuk iOS, ada beberapa versi yang dapat ditemukan di Android, meskipun tidak sekompleks FontForge.

- **Fonty - Draw and Make Fonts**: Aplikasi Android sederhana untuk membuat font kustom. Anda dapat menggambar huruf atau simbol dan menyusunnya sebagai font. Ini lebih ramah pengguna tetapi tidak sekuat FontForge dalam hal fitur dan pengaturan detail.

### **2. Gunakan FontForge Melalui Desktop atau Laptop**

Jika Anda benar-benar ingin menggunakan **FontForge**, sebaiknya gunakan laptop atau PC untuk menjalankannya. Anda bisa membuat font di komputer, kemudian setelah font selesai dibuat, file font (.ttf atau .otf) bisa dipindahkan ke perangkat Android dan digunakan.

Berikut adalah langkah-langkah umum jika menggunakan desktop:

1. **Download FontForge** di laptop atau komputer Anda (tersedia di Windows, macOS, dan Linux).

2. Buat atau modifikasi font sesuai kebutuhan.

3. Setelah selesai, ekspor font dalam format **.ttf** atau **.otf**.

4. **Pindahkan file font ke perangkat Android** (menggunakan kabel USB, email, atau cloud).

5. **Install font** di Android dengan menggunakan aplikasi seperti **iFont** atau **zFont**, yang mendukung instalasi font eksternal di Android.

### **3. Remote Desktop**

Jika Anda ingin bekerja di FontForge dari Android, salah satu solusi yang mungkin adalah menggunakan aplikasi **Remote Desktop** (seperti TeamViewer atau Microsoft Remote Desktop). Ini memungkinkan Anda untuk mengakses komputer desktop Anda dari jarak jauh melalui Android, dan Anda dapat mengontrol FontForge seolah-olah Anda bekerja langsung di komputer.

### Kesimpulan

- **FontForge** tidak tersedia untuk Android, tetapi Anda bisa mengedit font di desktop dan memindahkannya ke perangkat Android.

- Ada beberapa aplikasi alternatif sederhana untuk membuat font di Android seperti **Fonty**.

- Menggunakan **Remote Desktop** bisa menjadi solusi jika Anda tetap ingin menggunakan FontForge dari Android.

Jika tujuan Anda adalah untuk menciptakan font yang rumit atau spesifik, **mengerjakannya di desktop** menggunakan FontForge tetap menjadi pilihan terbaik.


Bagaimana dengan applikasi Fontmaker


**Fontmaker** adalah aplikasi sederhana yang memungkinkan Anda membuat font kustom langsung dari perangkat Android atau iOS. Aplikasi ini lebih ditujukan untuk orang yang ingin membuat font dengan cara menggambar huruf, angka, dan simbol secara manual. Berikut adalah beberapa fitur dan cara kerja umum dari **Fontmaker**:

### Fitur Fontmaker:

1. **Menggambar Huruf Secara Manual**:

   Anda dapat menggambar setiap karakter huruf dan simbol menggunakan jari atau stylus pada layar perangkat Android. Ini mirip seperti menulis di atas kertas, dan hasilnya bisa langsung dikonversi menjadi font yang dapat digunakan.

2. **Ekspor Font**:

   Setelah selesai membuat karakter, aplikasi ini memungkinkan Anda untuk mengekspor font yang Anda buat dalam format **.ttf** atau **.otf**. Font yang diekspor bisa diinstal dan digunakan di berbagai perangkat atau aplikasi yang mendukung format tersebut.

3. **Antarmuka Sederhana**:

   Fontmaker memiliki antarmuka yang cukup sederhana, yang memudahkan pengguna untuk langsung membuat font dengan sedikit pengaturan teknis.

4. **Penggunaan di Android**:

   Anda dapat menginstal font hasil buatan Anda di perangkat Android dengan menggunakan aplikasi pengelola font pihak ketiga seperti **iFont** atau **zFont**, sehingga Anda bisa menggunakan font buatan Anda untuk sistem atau aplikasi tertentu.

### Kelebihan Fontmaker:

- **Kemudahan**: Sangat mudah digunakan tanpa memerlukan pengalaman teknis dalam desain atau pembuatan font.

- **Fleksibel**: Anda dapat membuat font dengan gaya dan karakter unik sesuai dengan kreativitas Anda sendiri.

- **Portabel**: Karena berbasis perangkat seluler, Anda dapat membuat font kapan saja dan di mana saja tanpa memerlukan komputer.

### Keterbatasan Fontmaker:

- **Keterbatasan Fitur**: Tidak sekuat aplikasi pembuatan font profesional seperti **FontForge**. Pengguna tidak bisa mengatur kerning (jarak antar huruf), hinting, atau fitur teknis lainnya yang biasanya penting untuk font profesional.

- **Kurang Presisi**: Menggambar font menggunakan jari di layar ponsel mungkin kurang presisi dibandingkan menggunakan alat grafis di komputer.

- **Terbatas untuk Pengguna Sederhana**: Lebih cocok untuk pengguna yang ingin membuat font sederhana tanpa pengaturan tipografi yang kompleks.

### Alternatif Fontmaker di Android:

Jika Anda merasa **Fontmaker** masih kurang dalam hal fitur atau presisi, Anda bisa mencoba beberapa aplikasi alternatif:

1. **Fonty**: Mirip dengan Fontmaker, tetapi memiliki antarmuka yang sedikit lebih canggih dengan opsi pengeditan yang lebih banyak.

2. **iFontMaker**: Aplikasi berbayar yang awalnya dirilis untuk iOS dan memiliki versi untuk Android. Aplikasi ini memungkinkan pengguna membuat font dengan lebih banyak kontrol, namun juga fokus pada kemudahan penggunaan.

### Langkah Umum Membuat Font di Fontmaker:

1. **Buka Aplikasi Fontmaker**.

2. **Pilih Huruf**: Mulailah dengan memilih huruf atau simbol yang ingin Anda buat.

3. **Gambar Huruf**: Gunakan jari atau stylus untuk menggambar huruf atau simbol sesuai keinginan.

4. **Simpan dan Ekspor**: Setelah selesai menggambar huruf, simpan dan ekspor font dalam format **.ttf** atau **.otf**.

5. **Instal Font**: Gunakan aplikasi pengelola font di Android (seperti iFont atau zFont) untuk menginstal font yang baru saja Anda buat.

### Kesimpulan:

**Fontmaker** adalah pilihan yang bagus untuk pengguna Android yang ingin dengan cepat membuat font kustom secara langsung di perangkat mereka. Meskipun tidak memiliki fitur yang lengkap seperti FontForge, ini sangat cocok untuk proyek sederhana atau pengguna yang lebih menyukai cara manual dalam membuat font.


Bagaimana kalau dengan applikasi Font teks atau yang lain sejenisnya


Aplikasi **Font teks** atau aplikasi sejenis lainnya pada umumnya menawarkan kemudahan dalam membuat dan menggunakan teks atau font kustom. Beberapa aplikasi memungkinkan pengguna untuk membuat font secara manual, sementara yang lain menyediakan koleksi font yang bisa diunduh dan digunakan dalam berbagai aplikasi, seperti media sosial, pengolah kata, atau bahkan sistem perangkat.


Berikut adalah beberapa jenis aplikasi **font teks** atau aplikasi sejenis, dan bagaimana mereka berfungsi:


### 1. **Font Generator (Aplikasi Pembuat Teks Kustom)**:

   - **Fungsi**: Aplikasi ini memungkinkan pengguna membuat teks dengan gaya unik menggunakan berbagai font atau simbol yang sudah ada. Aplikasi seperti ini sering digunakan untuk media sosial, di mana pengguna ingin teks mereka terlihat menonjol di bio, komentar, atau postingan.

   - **Contoh Aplikasi**:

     - **Cool Fonts**: Menghasilkan teks dengan gaya yang menarik untuk media sosial.

     - **Stylish Text**: Menyediakan berbagai macam font, simbol, dan gaya teks untuk dikombinasikan dalam pesan atau aplikasi chat.

     - **Fonts for Instagram**: Memiliki berbagai font kustom yang bisa digunakan untuk bio, komentar, dan pesan di Instagram.


### 2. **Font Installer (Aplikasi Penginstal Font untuk Sistem)**:

   - **Fungsi**: Aplikasi seperti ini memungkinkan pengguna mengunduh dan menginstal font di perangkat Android, sehingga font tersebut bisa digunakan secara sistem, termasuk di aplikasi pengolah kata, chat, dan lainnya.

   - **Contoh Aplikasi**:

     - **iFont**: Aplikasi penginstal font yang memungkinkan Anda mengunduh dan menginstal font baru di perangkat Android.

     - **zFont**: Aplikasi serupa yang mendukung berbagai perangkat, termasuk yang sudah di-root maupun yang tidak.

   - **Kegunaan**: Aplikasi ini ideal untuk mengubah tampilan teks secara keseluruhan pada perangkat Anda, memberikan variasi yang lebih banyak dibandingkan font bawaan sistem.


### 3. **Aplikasi Pembuat Font Kustom**:

   - **Fungsi**: Aplikasi ini memungkinkan pengguna untuk membuat font kustom dari awal, biasanya dengan menggambar huruf dan simbol secara manual.

   - **Contoh Aplikasi**:

     - **Fontmaker**: Seperti yang


Applikasi yang sejenis dengan Fonty apalagi yang ada yang terbaru


Selain **Fonty**, ada beberapa aplikasi pembuat font lainnya yang serupa, baik yang terbaru maupun populer, yang tersedia untuk Android. Berikut adalah beberapa aplikasi sejenis yang bisa Anda gunakan untuk membuat atau mengelola font kustom:

### 1. **Fonty**

   - **Deskripsi**: Aplikasi populer yang memungkinkan pengguna untuk membuat font kustom dengan menggambar huruf, angka, dan simbol sendiri. Font yang dibuat dapat digunakan dalam berbagai aplikasi atau diekspor sebagai file font untuk digunakan di komputer.

   - **Fitur Utama**: Menggambar font secara manual, antarmuka sederhana, opsi ekspor file.

### 2. **Calligraphr**

   - **Deskripsi**: Aplikasi ini memungkinkan pengguna membuat font dengan mengubah tulisan tangan menjadi font digital. Anda bisa mengunduh template yang diisi dengan tulisan tangan Anda, lalu diunggah kembali untuk diubah menjadi font.

   - **Fitur Utama**: Membuat font dari tulisan tangan, mudah diakses secara online, dan dukungan untuk berbagai karakter dan simbol.

   - **Ketersediaan**: Berbasis web, namun bisa diakses melalui perangkat Android dengan browser.

### 3. **FontForge (melalui Termux atau emulator Linux)**

   - **Deskripsi**: Meskipun bukan aplikasi Android asli, **FontForge** dapat digunakan di Android melalui Termux atau emulator Linux. Ini adalah perangkat lunak open-source untuk membuat font profesional.

   - **Fitur Utama**: Membuat font vektor yang sangat detail, mendukung berbagai format seperti TrueType, OpenType, dan SVG.

   - **Ketersediaan**: Bisa diakses melalui emulator Linux atau Termux di Android.

### 4. **FontLab Pad**

   - **Deskripsi**: Aplikasi ini dirancang untuk menampilkan, mengetik, dan mencetak teks dengan font OpenType dan TrueType yang memiliki karakter yang sangat kaya.

   - **Fitur Utama**: Pengaturan berbagai gaya font, kompatibel dengan berbagai format font, mendukung font yang lebih kompleks.

### 5. **Fonts - Emojis & Fonts Keyboard**

   - **Deskripsi**: Aplikasi ini lebih terfokus pada pembuatan teks dengan gaya font berbeda dan simbol emoji unik. Ini sering digunakan untuk teks di media sosial, pesan, atau komentar.

   - **Fitur Utama**: Banyak pilihan gaya teks, mudah diterapkan di aplikasi lain, dukungan untuk emoji dan simbol kustom.

### 6. **Font Rush**

   - **Deskripsi**: Aplikasi ini fokus pada pembuatan teks dengan berbagai gaya dan desain, termasuk penambahan font artistik pada gambar atau latar belakang.

   - **Fitur Utama**: Menggabungkan font artistik dengan latar belakang gambar, ideal untuk membuat grafik media sosial atau poster.

### 7. **iFont**

   - **Deskripsi**: Meskipun lebih banyak digunakan untuk menginstal font baru ke perangkat Android, iFont juga memungkinkan pengelolaan berbagai font kustom yang bisa diunduh dan diterapkan di perangkat Anda.

   - **Fitur Utama**: Banyak pilihan font yang bisa dipasang di perangkat Android, mendukung perubahan font di seluruh sistem.

### 8. **Fonty Maker (alternatif terbaru)**

   - **Deskripsi**: Fonty Maker adalah aplikasi terbaru yang memungkinkan pengguna membuat font kustom dari awal, dengan antarmuka yang lebih modern dan fitur canggih seperti pratinjau font langsung.

   - **Fitur Utama**: Desain font yang interaktif, antarmuka intuitif, dan pratinjau langsung dari font yang sedang dibuat.

### Kesimpulan

Jika Anda tertarik untuk membuat font kustom secara manual, **Fonty**, **Calligraphr**, dan **Fontmaker** adalah opsi terbaik. Namun, jika Anda ingin mengganti atau menginstal font pada perangkat Android, aplikasi seperti **iFont** dan **zFont** lebih cocok. Untuk kebutuhan lebih profesional, **FontForge** yang dapat diakses melalui emulator Linux adalah pilihan yang baik.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pemograman R Studio

  Metode Numerik Menggunakan R Pengantar Gambaran Isi Buku Cara Berkontribusi dalam Buku Ini Ucapan Terima Kasih Lisensi 1  Bahasa Pemrograman R 1.1  Sejarah R 1.2  Fitur dan Karakteristik R 1.3  Kelebihan dan Kekurangan R 1.4  RStudio 1.5  Menginstall R dan RStudio 1.6  Working Directory 1.6.1  Mengubah Lokasi Working Directory 1.6.2  Mengubah Lokasi Working Directory Default 1.7  Memasang dan Mengaktifkan Paket R 1.8  Fasilitas Help 1.8.1  Mencari Help dari Suatu Perintah Tertentu 1.8.2  General Help 1.8.3  Fasilitas Help Lainnya 1.9  Referensi 2  Kalkulasi Menggunakan R 2.1  Operator Aritmatik 2.2  Fungsi Aritmetik 2.3  Operator Relasi 2.4  Operator Logika 2.5  Memasukkan Nilai Kedalam Variabel 2.6  Tipe dan Struktur Data 2.7  Vektor 2.7.1  Membuat vektor 2.7.2  Missing Values 2.7.3  Subset Pada Vektor 2.7.4  Operasi Matematis Menggunakan Vektor ...

MIGRASI DATABASE DARI SQLite KE MySQL (Part-1)

  MIGRASI DATABASE DARI SQLite KE MySQL (Part-1) Pemakaian yang mana lebih baik dalam membuat database_musik di mysql atau Exel yang cell Cell pada tabel dilakukan operasi fungsi logika matematika. Untuk keperluan membuat database atau tabel yang memerlukan operasi logika atau matematika, seperti yang Anda sebutkan, MySQL jauh lebih baik dibandingkan Excel. Berikut adalah beberapa alasan mengapa MySQL lebih disarankan: 1. **Kapasitas dan Skalabilitas**: MySQL dapat menangani jumlah data yang jauh lebih besar daripada Excel. Ini penting jika Anda berencana untuk menyimpan banyak data atau melakukan operasi yang kompleks di atas data tersebut. 2. **Kekuatan dan Kinerja**: MySQL dirancang khusus untuk memproses query dan operasi basis data dengan cepat. Ini termasuk operasi matematika, logika, dan agregasi data yang umum dilakukan dalam aplikasi. 3. **Fleksibilitas Struktur**: Dalam MySQL, Anda dapat dengan mudah menentukan struktur tabel yang kompleks dan melakukan kueri yang lebih r...

Cara Menjadi Pengembang Front End – Keterampilan Front End Web Dev

  Menyumbangkan Belajar coding —  kurikulum 3.000 jam gratis 10 JUNI 2022 / #PENGEMBANGAN UJUNG DEPAN Bagaimana Menjadi Pengembang Front End – Keterampilan Front End Web Dev Joel Olawanle Beberapa profesional dengan bayaran tertinggi di dunia adalah pengembang front-end.  Mereka menggunakan pengetahuan dan bakat mereka untuk merancang situs web yang menarik dan ramah pengguna. Pengembang front-end tidak memerlukan gelar atau sertifikat sekolah untuk bekerja.  Sebaliknya, mereka harus memahami dasar-dasar pengembangan front-end, bahasa pemrograman, dan kerangka kerja pengembangan front-end. Dalam panduan ini, Anda akan belajar bagaimana menjadi pengembang front end dengan terlebih dahulu memahami apa yang dimaksud dengan pengembangan front end, keterampilan teknis dan soft skill yang diperlukan, bahasa dan kerangka kerja yang tersedia, dan beberapa langkah untuk memulai. Seorang pengembang front-end di Amerika Serikat dapat memperoleh rata-rata $86,178 per tahun, menu...