Langsung ke konten utama

Membuat Aplikasi Android Dengan App Inventor 2

 Codenesia

Membuat Aplikasi Android Dengan App Inventor 2

app-inventor

Halo Sahabat Codenesia, Hari ini saya ingin berbagi mengenai tutorial bagaimana membuat aplikasi android tanpa coding. Nah untuk bisa membuat aplikasi android tanpa coding, kita akan menggunakan aplikasi App Inventor 2. Aplikasi ini berupa web based, jadi kalian harus mempunyai koneksi internet. Kalian bisa mengakses App Inventor lewat link berikut: http://ai2.appinventor.mit.edu/

Disini saya akan mencoba membuat aplikasi Quiz yang dimana pada aplikasi ini saya akan menampilkan 5 pertanyaan saja. Dan nanti pengguna bisa menjawab pertanyaan tersebut dan akan mendapatkan skor. Untuk membuat aplikasi quiz, berikut ini langkah-langkahnya:

1. Login ke aplikasi App Inventor http://ai2.appinventor.mit.edu/

2. Buat project baru dengan cara mengklik start new project, kemudian ketikkan nama projectnya. Terus klik OK

appinventor1

 

3. Langkah berikutnya adalah membuat layout aplikasi yang akan kita buat. Kita akan membuat background gambar. Langkahnya yaitu klik tombol upload file pada sisi sebelah kanan bawah. Kemudian pilih gambarnya

appinventor2

4. Kemudian klik component screen pada sisi sebelah kanan layar. Kemudian ubahlah BackgroundImage dan pilihlah gambar yang baru saja anda upload

5. Lalu kita akan membuat layout seperti gambar dibawah ini. Layoutnya terdiri dari 3 Text Label dan 4 Button. Kalian tinggal drag and drop saja ya

appinventor5

5. Kemudian kalian harus mengubah layout tersebut sesuai keinginan anda. Sesuaikan layout anda seperti gambar dibawah ini

appinventor6

6. Selanjutnya kita akan membuat layout kedua yang nantinya akan digunakan untuk menampilkan skor kuisnya. Untuk membuat layout atau screen baru caranya yaitu klik tombol add screen lalu klik ok seperti pada gambar dibawah ini

appinventor7

7. Kemudian ubahlah dan sesuaikan layout “Screen2” Seperti gambar dibawah ini. Sesuaikan dengan kreasi kalian

appinventor8

 

8. Setelah semua layout selesai dibuat. Kita akan masuk ke menu block disamping kanan. Kita akan membuat sebuah blocks sehingga aplikasi yang kita buat berjalan sesuai dengan yang kita inginkan.

9. Kita akan mendeklarasikan variabel di “Screen1”. Kita pilih Screen1. Selanjutnya kita klik “Blocks”. Pertama-tama kita akan mendeklarasikan sebuah variabel pertanyaan. Caranya cukup mudah yaitu klik “variables” yang berada disamping kiri, kemudian drag and drop “initialize global” ke area sebelah kanan

appinventor9

appinventor10

10. Kemudian lakukan hal yang sama dan silahkan di eksplor sehingga membentuk “blocks”seperti pada gambar dibawah ini

appinventor11

11. Pada gambar diatas variabel “pertanyaan” memiliki sebuah list, tetapi listnya hanya berisi dua text, padahal kita akan membuat quiz dengan 5 pertanyaan, Berarti kita perlu menambah listnya lagi dong. Caranya cukup mudah, klik icon gerigi yang ada di blok “make a list”. Kemudian tinggal drag and drop ke samping kanan. Silahkan lihat gambar dibawah ini

appinventor12

appinventor13

Screenshot (70)

12. Kemudian buatlah variabel pilihan_A, pilihan_B, pilihan_C, pilihan_D, jawaban. Sehingga akan jadi seperti gambar di bawah ini

Screenshot (71)

Screenshot (72)

13. Selanjutnya kita akan membuat 2 variabel yaitu variabel skor dan variabel index. Kemudian kita akan membuat sebuah prosedure yang kita namanakan “soal”. Procedure “soal” ini berfungsi untuk menampilkan sebuah soal.

appinventor15

14. Kemudian kita akan membuat OnClick Handler. Yaitu kita akan membuat tugas yang akan dilakukan oleh aplikasi jika pengguna memencet tombol pilihan Jawaban. Silahkan lihat gambar di bawah ini

appinventor16

15. Selanjut kita tinggal men-copy paste blocks kode “when Button1.Click”. Dan lalu diedit sehingga jadi seperti gambar di bawah ini

appinventor161

appinventor162

16. Lalu kita pindah ke Screen 2. kita akan mengubah Blocks pada Screen 2. Ubahlah seperti gambar di bawah ini

appinventor17

 


Silahkan dukung developer indonesia dengan mendownload aplikasi buatan anak bangsa. Silahkan klik https://play.google.com/store/apps/details?id=com.codenesia.mathgames

Aplikasi codenesia

12 thoughts on “Membuat Aplikasi Android Dengan App Inventor 2

    1. Sebenarnya hanya butuh trik dan logika sedikit gan. Misal soalnya berjumlah 10 soal, maka nanti pertama-tama lakukan random angka 1-10 yang kemudian disimpan dalam list. Tapi untuk implementasinya di app inventor, saya belum pernah nyoba mas. Soalnya saya biasanya membuat aplikasi android pake Android Studio. Untuk app inventor memang cukup familiar bagi orang yg awam tentang pemrograman, tapi ya menurut saya fitur di app inventor lebih sedikit dibandingkan dengan android studio. Jadi untuk pertanyaan agan, mohon maaf saya belum bisa jawab

  1. Minta tutorialnya dong, cara uploadnya (ofline maupun online), cara penyesuaian bit 32 or 64 ? Trims, atau boleh kirim pdf di email saya, trims ya

  2. mohon bantuannya untuk aplikasi saya sederhana yang sedang saya coba buat ini.
    begini alur aplikasinya. saya memiliki alat pembaca getaran, data dari alat tersebut dikirimkan melalui bluetooth ke aplikasi android. data yang ditampilkan kisaran 1-20.000. nah yang belum saya temukan adalah bagaimana caranya memberikan kondisi jika nilai lebih dari 10.000 menampilkan label rusak sedangkan dibawah itu menampilkan label normal. mohon bantuannya dan pencerahannya. terima kasih

  3. mohon bantuannya untuk aplikasi saya yang sederhana ini.
    begini alur aplikasinya. saya memiliki alat pembaca getaran, data dari alat tersebut dikirimkan melalui bluetooth ke aplikasi android. data yang ditampilkan kisaran 1-20.000. nah yang belum saya temukan adalah bagaimana caranya memberikan kondisi jika nilai lebih dari 10.000 menampilkan label rusak sedangkan dibawah itu menampilkan label normal. mohon bantuannya

LEAVE A REPLY

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pemograman R Studio

  Metode Numerik Menggunakan R Pengantar Gambaran Isi Buku Cara Berkontribusi dalam Buku Ini Ucapan Terima Kasih Lisensi 1  Bahasa Pemrograman R 1.1  Sejarah R 1.2  Fitur dan Karakteristik R 1.3  Kelebihan dan Kekurangan R 1.4  RStudio 1.5  Menginstall R dan RStudio 1.6  Working Directory 1.6.1  Mengubah Lokasi Working Directory 1.6.2  Mengubah Lokasi Working Directory Default 1.7  Memasang dan Mengaktifkan Paket R 1.8  Fasilitas Help 1.8.1  Mencari Help dari Suatu Perintah Tertentu 1.8.2  General Help 1.8.3  Fasilitas Help Lainnya 1.9  Referensi 2  Kalkulasi Menggunakan R 2.1  Operator Aritmatik 2.2  Fungsi Aritmetik 2.3  Operator Relasi 2.4  Operator Logika 2.5  Memasukkan Nilai Kedalam Variabel 2.6  Tipe dan Struktur Data 2.7  Vektor 2.7.1  Membuat vektor 2.7.2  Missing Values 2.7.3  Subset Pada Vektor 2.7.4  Operasi Matematis Menggunakan Vektor ...

MIGRASI DATABASE DARI SQLite KE MySQL (Part-1)

  MIGRASI DATABASE DARI SQLite KE MySQL (Part-1) Pemakaian yang mana lebih baik dalam membuat database_musik di mysql atau Exel yang cell Cell pada tabel dilakukan operasi fungsi logika matematika. Untuk keperluan membuat database atau tabel yang memerlukan operasi logika atau matematika, seperti yang Anda sebutkan, MySQL jauh lebih baik dibandingkan Excel. Berikut adalah beberapa alasan mengapa MySQL lebih disarankan: 1. **Kapasitas dan Skalabilitas**: MySQL dapat menangani jumlah data yang jauh lebih besar daripada Excel. Ini penting jika Anda berencana untuk menyimpan banyak data atau melakukan operasi yang kompleks di atas data tersebut. 2. **Kekuatan dan Kinerja**: MySQL dirancang khusus untuk memproses query dan operasi basis data dengan cepat. Ini termasuk operasi matematika, logika, dan agregasi data yang umum dilakukan dalam aplikasi. 3. **Fleksibilitas Struktur**: Dalam MySQL, Anda dapat dengan mudah menentukan struktur tabel yang kompleks dan melakukan kueri yang lebih r...

Cara Menjadi Pengembang Front End – Keterampilan Front End Web Dev

  Menyumbangkan Belajar coding —  kurikulum 3.000 jam gratis 10 JUNI 2022 / #PENGEMBANGAN UJUNG DEPAN Bagaimana Menjadi Pengembang Front End – Keterampilan Front End Web Dev Joel Olawanle Beberapa profesional dengan bayaran tertinggi di dunia adalah pengembang front-end.  Mereka menggunakan pengetahuan dan bakat mereka untuk merancang situs web yang menarik dan ramah pengguna. Pengembang front-end tidak memerlukan gelar atau sertifikat sekolah untuk bekerja.  Sebaliknya, mereka harus memahami dasar-dasar pengembangan front-end, bahasa pemrograman, dan kerangka kerja pengembangan front-end. Dalam panduan ini, Anda akan belajar bagaimana menjadi pengembang front end dengan terlebih dahulu memahami apa yang dimaksud dengan pengembangan front end, keterampilan teknis dan soft skill yang diperlukan, bahasa dan kerangka kerja yang tersedia, dan beberapa langkah untuk memulai. Seorang pengembang front-end di Amerika Serikat dapat memperoleh rata-rata $86,178 per tahun, menu...